Permen cinta akhir-akhir ini begitu marak dibicarakan oleh media masa baik media cetak maupun elektronik, hal ini dimungkinkan karena efek dari permen cinta menyamai efek obat perangsang viagra. Hal ini sangatlah berbahaya karena bentuk makanan ini berupa permen karet pada umumnya, sehingga bisa saja dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk berbuat hal yang tidak terpuji.
Permen
cinta sangat marak juga dikarenakan moment valentine yang tepat pada hari
kemarin. Hari valentine sangat identik dengan orang pacaran, romantis, kasih
sayang dan semuanya yang berhubungan dengan cinta termasuk dengan SEX, bahkan
media beritajatim menyatakan bahwa mendapat laporan banyak kondom yang
berserakan dipantai kenjeran. Dikawatirkan juga permen cinta ini malah akan
memperparah budaya kaum muda yang banyak menganut sex bebas dan tentunya kaum
wanita lah yang akan dirugikan.
Permen
cinta menurut MUI hukumnya HALAL jika dikonsomsi oleh orang yang sudah
menikah dan dilakukan dengan pasangan yang sah, walaupun begitu penjualan
permen cinta haruslah dibatasi, haruslah ada resep dokter untuk membeli produk
ini. Permen cinta saat ini dijual pada pasar gelap dengan transaksi yang begitu
ketat, hanya penjual dan pembeli yang kenal saja yang dilayani. Pemerintah
seharusnya mengambil langkah cepat untuk menanggulangi peredaran permen cinta
ini mengingat efek dari permen ini sangat berbahaya.
Pemerintah sekarang sedang konsen pada
kandungan aktif dalam permen cinta ini. Hasil uji laboratorium dengan
menggunakan uji kromatografi lapis tipis (Tin
Layer Cromatografi) memperlihatkan bahwa posisi noda pada kertas
kromatografi berbeda dengan standart pembanding Sidenafil Sitrat, Vardenafil
HCL, maupun tadalafil yang merupakan zat utama viagra. Hal ini menunjukkan
bahwa ada semacam zat yang mempunyai efek serupa dengan viagra.
Harga dari permen ini bervariasi,
mulai dengan harga 75 ribu per pack (isi 5 permen) ada juga distributor yang
enjual seharga 125 ribu sampai 150 ribu per pack. Kebanyakan produk permen
cinta merupakan produk impor yang tidak mencantumkan kode depkes maupun BP POM.
Produsen juga tidak mencantumkan komposisi dari permen ini hanya mencantumkan
vigor-x yang tidak lain adalah nama dari viagra.
Permen
cinta membuat para orang tua mengkawatirkan anak gadis mereka, karena
wanita akan menjadi sasaran empuk bagi pelaku kejahatan. Sehingga perlu adanya
sosialisasi bagi para remaja disekolah-sekolah maupun di tempat umum tentang
bahaya permen cinta ini. Penulisan artikel ini juga ditujukan untuk sosialisasi
tentang keberadaan permen cinta dimasyarakat.
Bagi kaum lelaki janganlah
memanfaatkan permen ini untuk menjebak siapapun untuk melakukan tindakan yang
melanggar norma. Jadilah pria yang bertanggung jawab dan menjadi pria idaman
dengan cara-cara positif. Jadilah pria yang diidamkan wanita dengan
pengembangan diri bukan dengan cara-cara licik termasuk menggunakan permen
cinta ini. Bagi orang tua teruslah pantau pergaulan dari anak anda, bekalilah
mereka dengan ilmu agama supaya mereka tidak terjerumus dalam pergaulan yang
salah.
0 komentar:
Posting Komentar